Sesuai itinerary yang telah kami sepakati, hari ini kami
akan ke Genting Highland. Kami pun segera menuju terminal bis yang di tunjukkan sama pak Tua. Oh, ternyata
ini teh Terminal Puduraya..hay..hay deket banget sama hostel kami. Terminalnya
besar berlantai 4, di bagian atas tempat loket-loket dari berbagai travel agent
yang menjual tiket bis. Banyak orang-orang yang berteriak-teriak menawarkan
suatu tujuan bis kepada setiap orang yang baru memasuki terminal. Anehnya aku
dan puti tidak di ganggu, dengan santai kami mengikuti petunjuk ketempat
penjualan tiket. Karena sekarang kebetulan sudah diterminal sekalian aja aku
beli tiket ke destinasi kami berikutnya “Penang”. Tiket ke Penang seharga MYR
35 sudang di tangan. Kami pun berpindah loket untuk membeli tiket ke Genting.
Kami memilih keberangkatan bis pukul 10 dan kembali pukul 17.30. harga tiket
bis dan sky way PP total habis MYR 22 perorang.
Depan Terminal Puduraya |
Beres dengan urusan tiket kami segera mencari medan selera (foodcourt) untuk makan, ternyata ada di lantai 4. Banyak
pilihan makanan di jual disini harganya berkisar MYR 3-5. Aku memilih sup
tulang panas dan pedas yummy..
Kelar makan kami segera menuju flat form bis yang akan
membawa kami ke Genting High Land. Perjalanan di bis yang bergoyang dan sejuk
membuat mataku terasa berat, mungkin juga disebabkan perjalanan tadi malam
jadinya waktu tidur kurang. Bis semakin terengah-engah memutari
tanjakan,kupingku pun terasa budeg karena menyesuaikan dengan ketinggian. Bis
besar ini melewati jalan sempit tetapi jalannya tetap lincah meliuk-liuk
mengikuti badan jalan yang terlihat sexy dengan lekuk-lekuknya.
Akhirnya sampai juga kami di tempat pemberhentian, kami
harus masuk ke dalam barisan antrian yang panjang meliuk-liuk menuju
pemberangkatan sky way. Puti menemukan pemandangan indah, cowok dari timur
tengah yang so cute…menurut seleranya Puti. Aku dan Puti memang beda selera
kalau masalah cowok, aku gak suka cowok manis aku suka cowok yang laki
banget..ganteng hahahaha.
Puti & Gebetannya *liat Mupengnya Puti..hay..hay* |
Setelah cukup lama kami mengantri akhirnya tiba juga giliran
kami menaiki kereta gantung. Kereta gantung ini bentuknya seperti buah labu
*Berasa jadi Cinderella yang menaiki kereta labu*. Awalnya sih oke-oke saja tapi setelah kereta
mulai jalan menanjak dan semakin tinggi ditambah dengan pemandangan bawah
kereta hamparan jurang yang dalam aku menjadi ciut. Belum lagi ditambah getaran
kereta saat melewati tiang kabel yang menimbulkan bunyi dan hentakan yang
lumayan bikin gemetaran. Seandainya kereta labu ini jatuh menggelundung kebawah
aku tidak bisa membayangkan apa yang terjadi..*God please save my life*.
Kereta Labu "Sky Way" |
Add caption |
Jarak antara pemberangkatan sky way dengan bangunan Genting
High Land sekitar 3 km di tempuh dalam waktu lebih kurang 15 menit. Kabut tebal
menyembunyikan bangunan hotel Genting yang tinggi menjulang. Saat kereta
memasuki kabut dan tiba-tiba saja bagaikan magic didepan mata muncullah
bangunan megah hotel genting high land. Wow benar-benar seperti negeri diatas
awan. Ditengah alam yang semula jadi ada gedung modern… sangat kontradiksi,
tetapi disinilah keunikan genting high land.
Negeri Diatas awan.. |
Pernah nyasar di dalam gedung? Disini lah tempat nyasar yang
asyik. Aku dan Puti sempat disorentasi, ada peta tapi malah tambah
membingungkan. Karena kami tidak kesulitan bahasa makanya kami malas mengikuti
petunjuk arah ataupun peta lebih enak bertanya dengan petugas yang siap
membantu saat susah maupun senang..ups apaan sih hahaha.
Mau berjudi di Casino? Boro-boro bawa ringgit aja pas-pasan.
Main ke Theme Park pun gak beli tiket, nonton pertujukan pesulap dari Colombia
pas diminta uang penghargaan aku langsung kabur hahaha…susahnya hidupku. Apa
yang gratisan ya?..liat-liat saja dan foto-foto hahaha. Tapi kami tertarik
untuk mencoba permainan 4D kami pun membeli tiket seharga MYR 8. Ya ampyun
antriannya lama bgt 50 menit dan yang ngantri bocah-bocah semua. Saat mengantri
kami di paksa untuk berfoto, bener-bener nih orang nyari uang gak nyeni
banget..foto di lorong sempit dan gak ada background nya. Liat aja gak bakalan
aku bayar, foto aja sepuasmu, dan kami pun bergaya konyol..hahaha.
Kayaknya terulang lagi deh insiden Madagaskar…aung baw..ang
baw..Aku lupa film 4D apa yang kami tonton, karena aku sukses tertidur.. aseli
karena kecapekan.
Kami memutuskan untuk balik ke pemberhentian bis, hari sudah
mulai sore dan takutnya ditinggalkan bis, gak lucukan kami harus nginap di
hotel yang super mahal ini. Kembali naik sky way kali ini lancar tanpa
mengantri. Sampai di tujuan akhir..ooo..antrian orang yang mau naik sky way ke
hotel genting banyak banget dari bawah sampe ke atas. Kapan selesainya tuh.
Komentar
Posting Komentar