Flash back....
Melancong ke Vietnam?? Sudah
beberapa kali aku merencanakan trip ke Vietnam, tapi ada saja kejadian yang
membatalkan niat mulia kami. Ya sudahlah yang lalu biar berlalu yang penting
sekarang aku punya niat yang kuat untuk melancong ke Vietnam.
Biasalah kalau sudah dapat bonus
pasti aku dan Puti (my travelmate) grasak grusuk mikirin rencana jalan-jalan. Puti
my travelmate ngajak untuk eksekusi Vietnam . Gara-gara terhipnotis foto2
vietnam yang berseliweran di group Backpacker International, aku terus-terusan
memikirkan Vietnam. Ajakan Puti pun aku
iyain.
Mulailah kami sibuk merencanakan perjalanan.
Mulai dari menyusun itinerary, saling kirim email, chating dan saling tukar
link tempat-tempat yang ingin dikunjungi di Vietnam. Proses ini sangat penting,
karena kami merencanakan perjalanan bersama jadi gak ada yang komplain karena
semua tujuan wisata sudah dipertimbangkan berdua.
Berikut rute perjalanan kami :
Jakarta - Kuala Lumpur - Hanoi - Sapa - Hanoi - Danang - Hoi An - Ho Chi Min City - Kuala Lumpur - Jakarta. Kalau dilihat dari peta Vietam kami memulai perjalanan dari ujung Vietnam Utara (Sapa, Hanoi), kemudia bergerak ke Vietnam Tengan (Da Nang) dan berakhir di ujung Vietnam Selatan (Ho Chi Min City).
Karena kondisi daratan Vietnam yang memanjang dengan waktu kami yang tidak banyak maka kami menggunakan transportasi pesawat udara untuk berpindah kota.
Hunting tiket murah, mengutak ngatik jadwal penerbangan, bandara, dan maskapai. Kami membeli tiket pesawat di Traveloka dengan memanfaatkan fitur cicilan alias beli tiket dengan modal ngutang wkwkwkw.
Berikut rute perjalanan kami :
Jakarta - Kuala Lumpur - Hanoi - Sapa - Hanoi - Danang - Hoi An - Ho Chi Min City - Kuala Lumpur - Jakarta. Kalau dilihat dari peta Vietam kami memulai perjalanan dari ujung Vietnam Utara (Sapa, Hanoi), kemudia bergerak ke Vietnam Tengan (Da Nang) dan berakhir di ujung Vietnam Selatan (Ho Chi Min City).
Karena kondisi daratan Vietnam yang memanjang dengan waktu kami yang tidak banyak maka kami menggunakan transportasi pesawat udara untuk berpindah kota.
Hunting tiket murah, mengutak ngatik jadwal penerbangan, bandara, dan maskapai. Kami membeli tiket pesawat di Traveloka dengan memanfaatkan fitur cicilan alias beli tiket dengan modal ngutang wkwkwkw.
Tanggal
|
Rute
|
Maskapai
|
Rate
|
Review
|
10/04/2019
|
CGK - KUL
|
Air Asia
|
395.000
|
Harga tanpa bagasi, ontime
|
11/04/2019
|
KUL - HAN
|
Air Asia
|
500.000
|
Harga tanpa bagasi, ontime. Masih ok karena Cuma 2.5 jam
|
17/04/2019
|
HAN - DAD
|
Jetstar
|
300.000
|
Harga tanpa bagasi Ontime,Interior agak lusuh kayak pesawat tua.
|
18/04/2019
|
DAD - SGN
|
Vietjet
|
300.000
|
Harga tanpa bagasi,Over all ok
|
21/04/2019
|
SGN - KUL
|
Air Asia
|
766.000
|
Harga tanpa bagasi. Over all ok
|
22/04/2019
|
KUL - CGK
|
Lion Air
|
550.000
|
Delay 1.5 Jam padahal first flight
|
Tiket sudah di tangan, barulah
kami hunting penginapan. Rencananya kami akan traveling selama 12 hari dan
hanya 6 malam kami tidur di penginapan selebihnya kami ngemper di bandara atau
tidur di bis saat perjalanan malam. Penginapan yang menjadi pilihan harus
memenuhi kriteria, harga dibawah 200 ribu per orang, private room, twin bed,
city center, testimoninya bagus. Setelah berdebat panjang kali lebar jadilah
kami booked penginapan-penginapan ini :
Lokasi
|
Nama
Hostel
|
Operator
|
Rate
(Rp)
|
Review
|
Sapa
|
Cat
Cat Sunrise
|
Booking.com
|
246.339
|
View Cantik,Owner Baik banget, ada
penghangat di kasurnya. Lokasi strategis dekat kemana.mana
|
Hanoi
|
Hanoi
Central Home Stay Inn
|
Booking.com
|
212.856
|
Not Rekommended. Sudah konfirmasi
early check in tapi sampe di sana kamar belum ready.
|
Danang
|
Nam
Anh
|
Booking.com
|
191.806
|
Kamarnya luas, bersih dekat pantai dan
tempat makan.Menyediakan rental motor.
|
Ho Chi Min
City
|
Aloha
House
|
Booking.com
|
210.500
|
Kamarnya cantik, dekat pasar
tradisional, dekat terminal bis dan bisa jalan kaki ke Bent Than Market
|
Kuala Lumpur
|
Zen
Room Opposite (My Hotel)
|
Booking.com
|
241.382
|
Good location 400 m dari KL Sentral.
|
Harga penginapan untuk satu kamar
jadi kami share cost jatuhnya jadi murah kan.
Kami juga membeli beberapa barang
yang kami butuhkan saat diperjalanan nanti. Seperti sleeping bag, barang ini
penting karena kami bakalan tidur ngemper di bandara KLIA2, Tan Son Nath, dan
Danang International Airport. Kami juga harus membawa bekal obat-obatan dan
vitamin yang lengkap.
Karena kami geng missqueen dan pelit beli bagasi, dan cuma dapat bagasi kabin doang yang gak boleh lebih dari 7 kg. Kalau packing 7 kg sih kami sudah jago. Ransel yang saya bawa beratnya cuma 5.9 Kg. Tambah 1 tas ransel kecil buat simpan barang berharga, paspor dll.
Ngapain aja di Vietnam??
To be continued....cekidot
Komentar
Posting Komentar